Dewa - Laskar Cinta (Chapter One)
Kayaknya ini lagu bakal jadi lagu wajib di festival lomba Marawis. Irama rock padang pasir ini sangat cocok juga menjadi pengantar trance seperti para darwis berputar tarikat Naqsabandiyah. Walaupun aslinya mereka berputar mengikuti alunan tiupan flute nay dan tabuhan gendang dengan irama yang sangat lambat.
Ingat darwis berputar, jadi ingat juga dengan Nasreddin Hoja dengan topi tarbus, celana balon dan sepatu runcing.
Kalimat pertama lagu ini, Wahai jiwa-jiwa yang tenang merupakan terjemahan dari petikan QS Al Fajr yang berbunyi Yaa ayyatuhal nafsul muthmainnah.
Tingkatan-tingkatan dalam pencapaian pengendalian diri daam Al Quran disebutkan ada tiga: mulai dari yang paling rendah Nafs Ammaratun bis Suu', Nafs Lawwamah, dan yang tertinggi adalah Nafsul Muthaminnah. Nafs Ammaratun bis Suu' adalah jiwa yang dikendalikan oleh kejahatan. Nafs Lawwamah adalah jiwa yang gelisah, berada di tengah-tengah antara suasana kebaikan dan kejahatan, yang selalu mencela apapun yang dikerjakan oleh diri. Jiwa yang gelisah akan mencela dirinya saat berbuat baik, mengapa perbuatan baiknya kurang sempurna atau apakah niatnya berbuat sudah lurus atau tidak, maupun saat berbuat jahat. Sedangkan Nafsul Muthaminnah adalah diri yang sudah mencapai tingkat ketenangan yang dihasilkan dari rasa ridha-meridhai dengan Khaliq-nya.
Baca Keadaan Thabi'i, Akhlaki dan Rohani Manusia dan The Meaning of Nafs
Wahai jiwa-jiwa yang tenang
Berhati-hatilah dirimu
Pada hati-hati yang penuh
Dengan kebencian yang dalam
Kar'na sesungguhnya iblis
Ada dan bersemayam
Di hati yang penuh dengan benci
Di hati yang penuh dengan prasangka
Chorus:
Laskar cinta
Sebarkanlah benih-benih cinta
Musnahkanlah virus-virus benci
Virus yang bisa rusakkan jiwa dan busukkan hati
Laskar cinta
Ajarkanlah ilmu tentang cinta
Kar'na cinta adalah hakikat
Dan jalan yang terang bagi semua umat manusia
Jika benci yang meracunimu
Pada manusia lainnya
Maka sesungguhnya iblis
Sudah berkuasa atas dirimu
Maka jangan pernah berharap
Aku akan mengasihi
Menyayangi manusia-manusia
Yang penuh benci seperti kamu
Repeat chorus twice
Comments